Mungkin kalian sendiri males buat baca blog yang sepanjang itu dan isinya hal-hal fiksi. Only one reason why I made this blog and I don't want to be someone that known by everyone with blog. Kenapa? Karena aku ingin Blog seperti hal yang aku rasa melegakan tapi aman. Mungkin satu hari nanti aku akan tertawa terbahak-bahak kalau baca blog ini lagi. Mungkin satu saat nanti aku bisa dikenang dengan bikin blog ini hehehe
Alasan 1
Aku adalah salah satu anak dengan daya khayal tinggi. Dulu waktu aku kecil, aku inget banget. Aku dibawa ke sebuah tempat yang isinya tuh mainan anak-anak, menyenangkan sekali. Kalo gasalah ada di dalam dome yang sangat besar, ber-AC dan cukup nyaman. Memang temanya hanya untuk anak-anak. Ibuku iseng mencari tahu bakat aku yang terpendam dan what Do's and Dont's to face me.
"Bu, anak ini tipenya terlalu serius. Ini akan mengganggu proses berkembang dan bersosialisasinya nanti. Mungkin bisa diimbangi dengan musik atau menari."
Bener aja, nyatanya, aku gemar sekalii dengan yang namanya musik. Sering aku mengulik lagu dan aku buat dengan ala aku sendiri dan aku menikmati hal ini. Hingga beberapa hal yang tak bisa seorang pianis kebanyakan lakukan, aku bisa. Saat aku belajar musik, aku belajar bagaimana seseorang harus melepaskan hal-hal yang bersifat teoritis. Karena kadang, teori bukanlah satu hal yang bisa kita jadikan patokan. Selama kita mengerti dengan inti teori ini, kita akan semakin tahu bahwa dunia ini luas. Jika kamu tetap dalam teori, kamu bagaikan hidup dalam sumur, atau dalam kandang. Meskipun belum pernah merasakannya, tapi bisakah kamu sendiri yang bayangkan? Mari belajar imajinasi.
Menari. Aku sebenarnya tidak mahir dalam menggoyangkan badan. Tapi disaat aku dilatih untuk menari tarian tradisional. Aku bisa mengambil peran bahwa aku adalah seorang gadis Indonesia, yang mencoba untuk mencintai Indonesia, yang kemudian aku merasakan semilir angin khas iklim tropis yang menyapu rambutku, membelai wajahku dengan lembutnya. Aku mendengar berbagai semilir suara burung yang bernyanyi silih bersahutan. Aku mendengar debur ombak yang menampar bibir pantai dan menarik pasir sedikit demi sedikit. Aku mendengar jatuhnya tiap titik air dari puncak tebing yang tinggi dan terhempas angin, membuat percikan kecil air menemui wajahku dan mengalir manja hingga menetes ke sungai. Aku belajar untuk menikmati itu. Saat itu, aku merasakan kedamaian, dan membiarkan tubuhku bebas melenggok bergerak karena lelah untuk terus tegang. Ini bukan teori, ini imajinasi. Bagaimana kamu menjalankan sesuatu sesuai dengan bayanganmu sendiri. Mau sampai kapan kamu melakukan sesuatu yang melulu berdasarkan teori?
Alasan 2
Masih karena aku anak dengan daya khayal tinggi. Tapi apakah kamu tahu bagaimana aku lampiaskan itu? Bukan dengan musik ataupun menari, tapi dengan, melakukannya. Inilah bahayanya menjadi aku yang sangat sulit mengontrol diriku sendiri. Lebih tepatnya, otak, tubuh, dan hati yang belum saling mengenal satu sama lain sehingga sulit untuk mencapai suatu titik terang. Labil simpelnya. Meskipun bahasa yang sudah tinggi, itu tidak menggambarkan segalanya. Jangan menilai orang lewat 1 hal yang kamu pikir itu menarik, karena saat kamu menemukan hal yang tidak menarik, kamu akan lupa dengan hal-hal menarik itu, dan kamu akan mengubah mindset mu menjadi hal-hal yang tidak menarik dari orang itu.
Bagaimana aku melakukannya? Ini sedikit gila tapi inilah yang aku lakukan. Saat aku sedang menginginkan sesuatu, dan itu tidak mungkin aku dapatkan saat ini, aku hanya berkhayal, saat aku dapatkan hal itu, apa yang akan aku lakukan. Saat itulah aku mulai berkaca, bagaimana aku menghadapi sesuatu yang tiba-tiba saja datang padamu. Rupanya, hingga sampai beberapa saat, aku mulai memikirkan suatu hal yang bukan benda lagi. Mari kita bermain tentang perasaan.
Apa yang kamu pikirkan, saat sesuatu yang bisa kamu lakukan secara expert dan diketahui oleh orang yang mungkin kamu tidak suka, atau bahkan orang yang sangat berpengaruh di hidup kamu, tapi mereka tidak pernah menyadari bahwa kamu bisa melakukan hal itu. Dan saat kamu melakukannya, yang kamu harapkan keluar dari mulut mereka adalah "Luar Biasa". Itu adalah hal yang paling mengesankan yang tak akan pernah kamu lupakan. Contohnya, saat kamu diekspektasi rendah oleh seseorang, dan ternyata kamu bisa melakukan sesuatu dengan nyaris sempurna, mereka akan menarik perkataaan mereka, namun mereka terlalu malu, hingga akhirnya mereka akan membangga banggakan diri karena merasa bahwa mereka berarti dalam keberhasilan kamu dalam meraih kesuksesan itu. Itu adalah jatuh bangun hidup ini. Apakah kalian percaya bahwa yang aku percaya hanya Allah dan Rasulnya? Mungkin terlalu naif, tapi aku sedang dalam tahap mencoba untuk mendalami dan mempelajarinya. Itu adalah sebagian dari banyaknya hal yang sangat sempurna untuk dipercayai. Aku pernah mencoba membayangkan bagaimana jika suatu saat aku berhasil mengaransemen suatu lagu hingga banyak orangyang menyukainya, dan dari mulut ke mulut orang-orang akan mulai mencari namaku karena aransemen laguku yang baik dan enak didengar, dan akhirnya sampai ditelinga orang-orag yang pernah, hmm, sempat menganggapku rendah, dan kini tidak lagi. Saat aku memainkan peran itu, biasanya di kamar atau saat sudah larut dan tidak ada orang yang bangun kecuali aku, kadang hingga aku tertawa, berbicara, dan menangis sendiri. Sounds crazy but that's what I really do. Orang yang pernah memergokiku melakukan hal ini adalah pembantuku dan adikku yang sesegera mungkin aku ketahui bahwa mereka tidak akan mungkin menceritakannya kepada ayah ibuku. Mungkin iya, tapi mungkin juga tidak, karena ini tidak penting.
Alasan 3
Aku adalah anak yang mudah sekali lupa, saat aku sudah mendapat suatu cerita duniaku sendiri yang sangat menarik, akupun bisa dengan sendiriya curhat tanpa bermaksud menyakiti hati orang-orang yang mungkin secara tidak langsung tergambarkan dalam ceritaku..Tapi sesungguhnya semua itu hanya fiksi. Tidak ada tokoh yang aku pojokkan, semuanya fiksi. Semuanya adalah gabungan dari orang-orang yang tak pernah aku anggap sama, namun aku anggap sebagai penyempurna hidup
3 alasan ini mungkin sudah cukup membuka aib aku yang lebih suka menyendiri, dan saat bersama, mungkin akan melakukan tindakan aneh.
Dari 3 alasan diatas, yang paling aku sering lakukan adalah nomor 2. Kenapa? Karena dari sana aku dapat mempelajari bagaimana aku akan menghadapi sesuatu yang mungkin akan terjadi kedepannya. Mungkin saat aku mendapatkan masalah dan aku harus dihadapkan langsung dengan masalah itu, aku sudah tau mana yang baik aku lakukan. Sama seperti saat, nantinya, jika, audzubillahimindzalik, ayah atau ibuku tiada, bagaimana aku harus menempatkan diriku. Kadang aku sampai menangis sesenggukan karena benar-benar tidak bisa lepas dari mereka. Mungkin karena aku pernah sesekali memimpikan mereka meninggal dan sesegera mungkin aku terbangun dari mimpi buruk itu.
BELAJAR MENGHADAPI SESUATU YANG MUNGKIN AKAN TERJADI KEDEPANNYA
Itu yang aku persiapkan ditiap hari, sebelum tidurku, menyiapkan hari esokku, setelah bangunku, menyiapkan hari siangnya. Saat aku telah siap aku yakin, semua yang ada didepan bisa aku hadapi, dan yang pastinya, aku bisa berjalan mantap mengarungi hari-hariku dengan perasaan optimis. OPTIMIS.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar